Tanaman Hias Daun

1. Kuping Gajah

Tanamasn kuping gajah adalah jenis tanaman hias daun yang sangat populer. Bentuknya yang lebar dan menyerupai telinga gajah yang membuat tanaman daun ini disebut sebagai tanaman kuping gajah. Daun kuping gajah yang berwarna hijau tua dengan urat-urat hijau muda keputihan, tanaman ini juga termasuk dalam jenis Anthurium.  Daun tanaman kuping gajah yang memiliki daya pikat terutama dari bentuk daunnya yang istimewa. Sehingga membuat tanaman ini mudah untuk dirawat, karena perhatian perawatannya cenderung hanya tertuju kepada daunnya saja. Jenis tanaman Anthurium ini hanya membutuhkan cahaya matahari yang sedikit, tempat yang teduh seperi beranda rumah, teras belakang rumah adalah tempat yang sangat cocok bagi Anthurium.

2. Aglaomena

Tanaman aglonema memiliki daun yang berbentuk lonjong dan berwarna hijau, dan dihiasi bintik-bintik, garis yang berwarna abu-abu keperakan. Nama lain dari tanaman ini adalah Sri rejeki. Tanaman ini juga sangat mudah untuk ditanaman tanpa harus perawatan secara intensif, namun tanaman ini sangat membutuhkan cahaya yang tidak langsung dan lingkungan lembab. Kamu juga harus berhati-hati jika ruangan terlalu panas dan kering di musim kemarau, karena tanaman ini akan mudah layu dan harus dibuang.

3. Keladi Red Star

Tanam Keladi Red Star terkenal akan kecantikannya pada urat didaunnya yang berbentuk bintang dan berwarna merah cerah, tangkai daunya yang agak berwarna kemerahan dengan belang-belang hitam.
Keladi hias termasuk tanaman yang sangat mudah ditanamn, tanaman hias ini juga cepat berkembang asal media tanamnya tetap dijaga lembab. Tanaman ini sebaiknya kamu simpan di tempat yang terkena sinar matahari penuh, agar warna merah pada urat daunnya yang menguat. Untuk penyiramannya cukup disiram sekali dalam sehari. Penyiraman harus ke medianya, jangan pada daun. Ketika media yang digunakan lembab, maka keladi akan tumbuh dengan cantik, lebar dan warna pada daunnya pun akan lebih cantik

4. Tanaman Supril

Tanaman Suplir adalah jenis tanaman hias daun yang mempunyai berbagai jenis dan varietas. Walaupun begitu, suplir yang cukup cantik ini dikarenakan mempunyai daun yang kecil serta memberi suasana segar itu, tanaman ini juga sulit dipelihara karena membutuhkan lingkungan yang lembab dan udara yang bersih.
Habitat asli tanaman ini biasanya di pinggir-pinggir sungai yang ternaung di pepohonan karena suplir hanya membutuhkan sedikit cahaya. Oleh karena itu, sebagian tempatnya harus teduh. Jenis tanaman ini juga tidak terlalu membutuhkan air, asal tempatnya lembab dan tidak basah serta tidak kering sudah dapat tumbuh dengan baik.

5. Diffenbachia

Tanaman ini dikenal dikalangan para penjual tanaman hias sebgai daun bahagia. Dieffenbachia juga dikenal sangat mudah untuk perawatannya. Tanaman ini juga tahan dalam ruangan walupun untuk jangka waktu tertentu. Warnanya yang cenderung gelap jika ditempatkan di dalam ruangan atau di bawah naungan. Jadi tidak masalah jika tanaman ini dijadikan sebagai tanaman indoor.
Menempatkan tanaman ini di dalam ruangan, selain dapat mempercanti ruangan juga dapat membersihkan udara. Menanamnya di halaman juga bisa membantu mengurangi gas polutan disekitar rumah. Namun, kamu juga perlu berhati-hati terhadap getah daun ini. Karena dapat menyebabkan gatal-gatal maupun kejang pada bibir dan lidah serta kerongkongan jika mengenainya

6. Tanaman Saka Asparagus Plumosus

Tanaman Saka Asparagus Plumosus adalah tanaman hias daun sejenis paku yang lebat daunnya menyerupai jarum halus. Potongan batang yang berdaun, ditambah beberapa bunga, dapat digunakan untuk menghias. Tanaman Asparagus sangat mudah ditanam, asal diberi cahaya matahari tidak langsung. Tanaman ini juga membutuhkan lingkungan yang lembab dan tidak kekurang air.



7. Tanaman Atrinium

Tanaman atrium sudah sangat dikenal sebagai tanaman hias yang indah, bahkan beberapa tahun lalu tanaman ini sempat mencapai harga yang sangat tinggi hingga jutaan rupiah. Daunnya yang bervariasi dan unik membuat tanaman yang satu ini sangat disenangi. Selain itu bentuk tulang daun yang besar membuat tanaman hias ini telihat sangat mewah dan anggun. Kelebihan lain dari tanaman ini adalah bebas hama sehingga perawatanya pun tidak terlalu sulit anda cukup telaten menyiramnya setiap pagi dan sore.



8. Tanaman Puring atau Tanaman Sejuta Warna 

Warna memang selalu menjadi hal yang pertama diperhatikan dari sebuah benda, warna yang mencolok biasanya selalu menjadi perhatian. Nah, itu pun yang dimiliki oleh tanaman hias yang satu ini warnanya yang beragam dan bervariasi membuat tanaman yang bernama latin  Codiaeum Variegatum ini dijuluki sebagai tanaman seribu warna. Selain dikenal dengan seribu warnanya, tanaman ini juga dikenal dengan bentuk daunya yang indah dan bervariasi. Tanaman hias puring  biasanya hidup di daerah beriklim tropis, sebelum terkenal sebagai tanaman hias, tanaman puring ini mulanya selalu dianggap sebagai tanaman liar yang banyak tumbuh di daerah Maluku. Namun, karena keindahan dan keunikannya banyak yang merawat tanaman ini sebagai hiasan pekarangan.



9. Philodendron

  Tanaman hias yang satu ini dikenal dengan keindahan daunnya yang berbentuk seperti eceng gondok, serta warnanya yang sangat hijau membuat tanaman yang satu ini akan terlihat segar dan teduh jika diletakan di dalam ruangan. Tapi, keindahannya bukan terletak pada daunnya saja, tanaman hias philodendron juga mempesona dari bentu batangnya. Sebagai tanaman yang berasal dari daerah subtropic akan lebih baik jika merawat tanaman ini diatas air

 

10. Tanaman Kadaka

Jauh sebelum tanaman hias atrium, tanaman hias kadaka sudah lebih dulu menjadi trend, daunnya yang tebal dan besar menjadi keunikan tersendiri bagi tanaman ini. Dulu, tanaman ini dianggap sebagai tanaman liar biasa yang banyak tumbuh dihutan, namun karena keindahan dan keunikanya tanaman hias kadaka kini banyak dicari oleh kolektor tanaman hias. Harganya pun sangat bervariasi mulai dai harga termurah yang bisa dijangkau siapa pun hingga harga mahal yang hanya di jangkau oleh orang2 tertentu. Tanaman kadaka sebagai tanaman liar yang indah kini banyak menghiasi halaman rumah, meski popularitasnya dikalahkan atrium tapi keindahannya tidak bisa di ragukan juga.



11. Tanaman Monstera

Tanaman hias daun di Indonesia selanjutnya adalah monstera, ciri-ciri tanaman yang memiliki warna daun hijau tua dan mengkilap menjadikan tanaman ini banyak dicari oleh para pengkolektor tanaman hias. Meski harganya tidak setinggi tanaman atrium, namun keunikannya bisa diandalkan. Tanaman ini, mampu bertahan selam 2 minggu jika anda meletaknya ditempat yang minim cahaya, untuk itu tanaman ini cocok anda gunakan sebagai hiasan di dalam ruangan agar ruangan terlihat segar dan



12. Tanaman calathea

Bentuk daun yang lebar dan corak belang adalah keindahan yang akan ditawarkan oleh tanaman hias ini. Keunikan daunya ini, menjadikan tanaman ini banyak pencintanya. Corak daunya akan mengingatkan kita pada bulu merak ketika melihatnya. Tanaman ini akan tampak indah jika diletakna didalam ruangan karena dapat bertahan untuk beberapa hari jika diletakan di tempat yang minim cahaya.


13. Tanaman Lili Paris

Tanaman lili paris sudah lama terkenal di Indonesia. Proses pertumbuhannya yang tergolong cepat dan pertahanannya yang kuat terhadap dingin panas, menjadikam tanaman ini banyak disukai karna perawatannya yang tidak sulitb dan ribet. Karena daunnya yang kecil tanaman ini cocok dijadikan tanaman hias gantung


14. Tanaman Hias Siklok

Tanaman hias yang memiliki nama latin agave attaunata ini memiliki daun yang berwarna putih kehijauan serta tebal dan runcing. Bentuk daunnya yang unik mnjadikan tanaman myang satu ini banyak diminati oleh para kolektor tanaman hias. Perawatannya juga tidak sulit karena tanaman lini sangat tahan terhadap terik matahari sehingga pada saat musim kemarau pun anda dapat merawatnya dengan mudah.


15. Caladinum

Tanaman hias daun terahir adalah caladium. Caladium dikelompokan ke dalam famili Araceae. Alocasia, colocasia, dan dan xantosoma termasuk kerabat dekat caladium. Habitat asli caladium adalah daerah yang lembap serta memiliki tanah yang subur dan berhumus. Bentuk daun dan corak warna caladium sangat beragam. Bentuk daun caladium seperti hati, sehingga sering dianggap sebagai tanaman “lambang cinta”. Daunya tipis di topang oleh pangkal daun yang lunak serta berlekuk dengan tepi yang rata ataupun bergerigi. Jika anda melihat tanaman ini, anda akan teringat pada tanaman talas. Selain bentuknya yang seperti hati tanaman ini juga disukai karna warna daunya yang merah muda dan pada seputar sisinya berwarna hijau sehingga terlihat perpaduan yang sangat  indah.